KRONOLOGIS KASUS PENIPUAN 21 MILIAR SUAMI EDDIES ADELIA Ferry Setiawan Ditangkap Dan Eddies Adelia Akhirnya Penuhi Panggilan Polisi. Ferry Ludwankara alias Ferry Setiawan (35), suami dari Eddies Adelia dilaporkan ke Mapolda Metro Jaya oleh Apriyadi Malik, pada 24 September 2013 lalu dengan nomor laporan 3330/IX/PMJ/Ditremkisus/tertanggal 24 sept 2013.
Ferry dituduh melakukan penipuan dan penggelapan dalam kerjasama distibusi batubara dengan PT PLN, yang ternyata fiktif, sebesar Rp 21 miliar. Berdasarkan laporan itu, polisi mengumpulkan serta memeriksa barang bukti, serta sejumah dokumen dan data yang ada.
Dari sana disimpulkan adanya dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan Ferry. Karenanya, penyidik menangkap Ferry di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng pada tanggal 18 Oktober 2013 lalu, saat baru tiba dari Singapura.
Ferry langsung ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan di Mapolda Metro Jaya. Dari hasil penyelidikan diketahui, Ferry menjanjikan fee sebesar Rp 12 ribu per metrik ton, setelah korban memberikan suntikan dana sebesar Rp 21 miliar sebagai investasi.
Fee akan diberikan apabila perusahaan Ferry sudah melakukan pengiriman batubara sebanyak 7 kali ke PT PLN. Namun, setelah pengiriman yang ketujuh, fee yang dijanjikan Ferry tidak kunjung diberikan.
Belakangan korban mengetahui bahwa kerjasama perusahaan Ferry dengan PT PLN adalah fiktif dan dilaporkan ke Mapolda Metro Jaya. Ferry dijerat, Pasal 378 KUHP tentang Penipuan junto Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan dan Pasal 5 UU Nomor 8 Tahun 2010, tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dengan ancaman hukuman diatas 5 tahun penjara.
Suami Ditangkap Polisi, Eddies Adelia Kaget
Ketika sedang menjalani pengobatan di sebuah rumah sakit di Singapura, pemain sinetron dan bintang film Eddies Adelia (33) terkejut hingga kaget kala mendapati kabar penangkapan Ferry Setiawan pada 18 Oktober 2013.
Eddies tak bersedia menyebutkan sakit yang kini tengah dirasakannya. Eddies kembali ke Jakarta lebih awal untuk memberikan keterangannya di polisi terkait kasus dugaan penipuan senilai Rp 25 Miliar yang menimpa suaminya itu.
"Sebagai istri, saya kaget. Wajar kan. Semua perempuan pasti terkejut mendengar kabar itu," kata Eddies usai diperiksa 6,5 jam di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Senin (11/11/2013) sore.
Meski kaget, Eddies tetap tenang. "Ini kan masih dugaan ya. Belum tentu benar," ucap Eddies yang masih bisa tersenyum setelah menjawab 30 pertanyaan dari polisi terkait kasus Ferry.
Eddies ditemani Radhitya Yosodiningrat, pengacaranya. Saat itu, Eddies mengakui, selama ini suaminya memang menjalankan usaha di bidang batubara. Namun, jika kemudian muncul dugaan adanya penipuan hingga puluhan miliar yang melibatkan Ferry, Eddies mengaku tidak tahu.
"Saya masih mendampingi dan mencintai suami saya," kata bintang film '5 Sehat 4 Sempurna' dan 'Kejar Jakarta' ini sembari bergegas masuk ke mobil pengacaranya, Porche Cayenne hitam B 1970 SQ.
Eddies Adelia Terkejut Jumlah Uang Hasil Penipuan Suaminya Banyak
Berapa jumlah pasti uang yang digelapkan Ferry Setiawan saat diduga melakukan penipuan pada rekan bisnisnya dengan modus investasi bodong batubara, pesinetron dan bintang film Eddies Adelia (33) mengaku tidak tahu pasti.
Muncul kabar, penipuan yang dilakukan suami Eddies tersebut mencapai angka Rp 25 miliar.
"Hah? Ada yang bilang sampai Rp 45 miliar, terus sekarang Rp 21 miliar, lalu Rp 20 miliar. Banyak amat sih," kata Eddies, Senin (11/11/2013).
Saat itu, Eddies baru saja menjalani pemeriksaan polisi selama 6,5 jam di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Ditemani Adhit Yosodiningrat, pengacaranya, Eddies baru selesai diperiksa pukul 16.37 WIB.
Eddies mengaku, sepanjang pemeriksaan polisi, dirinya diminta menjawab lebih dari tiga puluh pertanyaan. Pertanyaan itu menyangkut kasus yang dialami Ferry, termasuk aliran dana senilai puluhan miliar tersebut.
Adhit Yosodiningrat mengatakan, pertanyaan dari polisi yang diajukan pada Eddies hanya seputar Ferry dan bisnisnya saja.
"Eddies ditanya masalah perkara saja, tapi apa saja pertanyaannya, bukan konsumsi publik," kata Adhit.
Ditanya mengenai aliran dana Ferry yang diduga masuk ke rekening Eddies, Adhit tidak bersedia menjelaskannya.
"Polisi bisa cek sendiri kemana aliran dana itu dari pihak bank," kata salah satu putra pengacara Henry Yosodiningrat itu.
Eddies Adelia Akhirnya Penuhi Panggilan Polisi
Setelah tiga kali mangkir dari pemanggilan dan sempat dijemput paksa oleh polisi, Eddies Adelia akhirnya hadir di Direktorat Resertse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Senin (11/11/2013).
Berdasarkan informasi yang didapat, Eddies tiba pukul 10.00 WIB. Istri dari Ferry Setiawan tersebut juga ditemani oleh pengacaranya, Radhitya Yosodiningrat.
"Iya kami sudah masuk. Sekarang sedang di atas (ruang penyidikan)," ujar Radhitya saat dihubungi wartawan.
Hingga saat ini, Eddies dan kuasa hukumnya tersebut belum juga keluar dari ruang pemeriksaan. Berdasarkan informasi dari salah seorang penyidik, pemeriksaan memang masih berlangsung.
"Iya benar sudah di atas orangnya (Eddies)," ucapnya.
Sebelumnya, Eddies sudah tiga kali tak memenuhi panggilan dari kepolisian. Eddies beralasan tak bisa hadir karena sedang berobat ke Singapura. Namun alasan tersebut tak diterima polisi sehingga Eddies sempat dijemput paksa.
Saat ini, Eddies dipanggil sebagai saksi atas kasus suaminya. Ferry ditangkap polisi di Bandara Soekarno Hatta pada 17 Oktober 2013 setibanya dari Singapura. Ferry diduga melakukan tindak penipuan dengan modus investasi penjualan batu bara senilai Rp 45 Miliar.
Rating Artikel: 100% based on 9999 ratings. 99 user reviews.
No comments:
Post a Comment