Info Dunia Kehidupan Artis dan Tips Kesehatan Terbaru 2015

[VIDEO] KRONOLOGIS PROF SUBUR DI JEMPUT STAF BIN Prof Subur Budisantoso Batal Menjadi Pembicara 'Dinasti Versus Meritokrasi Politik'

Cara Cepat Hamil Alami Rahasia Dokter

YOUTUBE PROF SUBUR DI JEMPUT STAF BIN Prof Subur Budisantoso Batal Menjadi Pembicara  'Dinasti Versus Meritokrasi Politik' [VIDEO] KRONOLOGIS PROF SUBUR DI JEMPUT STAF BIN Prof Subur Budisantoso Batal Menjadi Pembicara  'Dinasti Versus Meritokrasi Politik' . Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Prof Subur Budisantoso batal menjadi pembicara di acara diskusi pergerakan yang digelar di rumah Anas Urbaningrum, di Duren Sawit, Jakarta Timur karena dijemput anggota Badan Intelijen Negara (BIN). Penjemputan dilakukan menjelang diskusi yang digelar Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI), organisasi bentukan Anas.

Bagaimana penjemputan itu terjadi? Berikut peristiwa penjemputan sebagaimana dituturkan salah seorang pengurus Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) yang juga moderator diskusi, M Rahmad seperti yang dikutip, Sabtu (19/10/2013) dari video yang beredar di Youtube.

"Kepada sahabat-sahabat semua, karena dua orang narasumber pada detik-detik terakhir kita mendapatkan informasi mereka berhalangan hadir, khusus untuk narasumber Profesor Subur Budisantoso kita dikabarkan tadi oleh panitia bahwa jam 9 pagi tadi beliau dijemput oleh staf BIN, kemudian ajudannya menyampaikan panitia menjemput Prof Budi langsung saja di Kalibata (kantor pusat BIN), tidak usah ke rumah. Maka panitia langsung meluncur ke Kalibata sebelum (salat) Jumat.

Sesampainya di Kalibata, panitia tidak diperkenankan untuk bertemu dengan Prof Budi, tetapi panitia sempat berkomunikasi langsung dengan Prof Budi melalui handphone. Nah, melalui percakapan itu, disampaikan oleh Prof Budi bahwa Kepala BIN mau ketemu. Tetapi pada saat Prof Budi jam 9 pagi itu sudah di Kalibata, disampaikan oleh staf BIN kalau Kepala BIN sedang menghadap Presiden, jadi mohon ditunggu. Nah, kita tahu kalau hari ini Presiden tidak ada di Jakarta.

Nah disampaikan lagi bahwa sesudah menghadap Presiden, nanti setelah Jumat baru Kepala BIN ketemu Prof Budi, artinya kalau sudah Jumat bersamaan dengan acara dialog pergerakan di mana Prof Budi sudah menyampaikan kesediaannya untuk hadir dalam acara dialog ini. Jadi silakan teman-teman tafsirkan sendiri kenapa Prof Budi tidak bisa hadir. Dan kabarnya beliau tidak dibenarkan tinggalkan Kalibata sebelum ketemu Kepala BIN."


Loyalis Anas: Eks Ketum PD Tidak Hadir, Karena Dijemput Anggota BIN 



Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Prof Subur Budisantoso dijadwalkan hadir sebagai pembicara dalam sebuah diskusi yang digelar Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) di kediaman Anas Urbaningrum di Duren Sawit. Namun Subur batal menghadiri acara tersebut.

Beredar informasi jika Subur berhalangan hadir karena dijemput orang yang disebut-sebut sebagai anggota Badan Intelijen Negara (BIN) sebelum acara tersebut berlangsung. Apakah penjemputan itu terkait dengan kegiatan yang akan dihadiri Subur?

Soal penjemputan Subur oleh BIN dijelaskan seorang pengurus PPI yang menjadi moderator dalam diskusi tersebut. Penjelasannya tersebut dimuat dalam jejaring video Youtube.

Salah seorang pengurus PPI yang dihubungi, Sabtu (19/10/2013) tak berani mengatakan jika penjemputan Subur menjelang digelarnya diskusi di rumah Anas Urbaningrum sebagai penculikan. Namun memang dia membenarkan Subur dijemput anggota BIN.

"Bukan diculik, kemarin Subur mau datang jadi pembicara dialog pergerakan. Jam 9 pagi Subur dijemput staf BIN dibawa ke Kalibata (kantor pusat BIN). Kata ajudan Pak Subur, kalau panitia mau, jemput saja ke Kalibata," ujarnya yang enggan menyebutkan nama.

Dia mengatakan, Subur tidak bisa keluar karena menunggu Kepala BIN. Kepala BIN disebutkannya, ingin bertemu Presiden SBY, padahal Presiden saat itu tidak ada di kantornya.

"Silakan saja media menafsirkan sendiri, nasib Prof Subur belum tahu sampai sekarang," tuturnya.

Ketua Fraksi PD Nurhayati Ali Assegaf mengaku tidak mengetahui perihal penjemputan Subur oleh orang yang disebut-sebut sebagai BIN.

"Saya nggak tahu. Saya baru tahu dari Anda," tuturnya.

Sementara pihak BIN hingga kini belum bisa dikonfirmasi terkait hal ini. Subur juga belum dapat dihubungi.

Diskusi Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) ini digelar di kediaman Anas Urbaningrum di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (18/10/2013). Diskusi itu bertema 'Dinasti Versus Meritokrasi Politik. Sebagai pembicara dalam diskusi itu Anas Urbaningrum, Chusnul Mariyah, dan Prof Subur Budisantoso. Namun Subur tak hadir.

Bantah Jemput Prof Subur, Kepala BIN: Itu Tidak Benar, Apa Perlunya?


Kepala BIN Letjen TNI Marciano Norman membantah tudingan yang dilontarkan loyalis Anas Urbaningrum mengenai kabar penculikan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Prof Subur Budhisantoso. Menurut Marciano tudingan tersebut tidak benar.

"Sama sekali tidak benar. Yang pertama untuk apa kami melakukan itu, apa perlunya?" ujar Marciano dalam perbincangan, Sabtu (19/9/2013).

Mantan Komandan Paspampres ini juga menegaskan BIN sama sekali tidak memiliki agenda untuk bertemu dengan Prof Subur. Marciano sendiri secara pribadi sangat menghormati Prof Subur.

"Saya selaku kepala BIN bertanggung jawab, tidak akan ada tindakan-tindakan seperti yang dikabarkan itu," kata Marciano.

Marciano pun meminta agar pihak-pihak yang menyebarkan informasi mengenai penjemputan Prof Subur oleh BIN untuk bertanggung jawab. "Kelompok manapun yang mencoba mengaitkan BIN dengan langkah seperti itu, itu adalah tindakan yang tidak bertanggung jawab. Seolah-olah terjadi tindakan yang tidak berpihak kepada rakyat," kata Subur.

Soal penjemputan Subur oleh BIN dijelaskan seorang pengurus Pergerakan Perhimpunan Indonesia (PPI) yang menjadi moderator dalam diskusi pada Jumat kemarin. Penjelasannya tersebut dimuat dalam jejaring video Youtube.

Diskusi Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) ini digelar di kediaman Anas Urbaningrum di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (18/10/2013). Diskusi itu bertema 'Dinasti Versus Meritokrasi Politik'. Sebagai pembicara dalam diskusi itu Anas Urbaningrum, Chusnul Mariyah, dan Prof Subur Budisantoso. Namun Subur tak hadir.

Prof Subur Baik-baik Saja, Tidak Dijemput BIN


Pihak Istana Negara angkat bicara mengenai adanya tudingan penjemputan mantan Ketum Partai Demokrat Prof Subur Budhisantoso oleh BIN. Prof Subur dipastikan dalam kondisi baik-baik saja.

"Presiden sudah melakukan croschek kepada Pak Subur dan BIN. Dan ternyata Pak Subur baik-baik saja," ujar Jubir Kepresidenan Julian Pasha ketika dihubungi, Sabtu (19/9/2013).

BIN juga menyampaikan, tidak ada penjemputan kepada Prof Subur. Julian mengatakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono lantas meminta kepada BIN agar segera memberikan pernyataan.

"Kepada BIN diminta untuk segera klarifikasi," ujar Julian.

Soal penjemputan Subur oleh BIN dijelaskan seorang pengurus Pergerakan Perhimpunan Indonesia (PPI) yang menjadi moderator dalam diskusi pada Jumat kemarin. Penjelasannya tersebut dimuat dalam jejaring video Youtube.

Diskusi Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) ini digelar di kediaman Anas Urbaningrum di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (18/10/2013). Diskusi itu bertema 'Dinasti Versus Meritokrasi Politik'. Sebagai pembicara dalam diskusi itu Anas Urbaningrum, Chusnul Mariyah, dan Prof Subur Budisantoso. Namun Subur tak hadir.

M Rahmat, Si Penyebar Tudingan Penjemputan Prof Subur itu Kini Sembunyi


Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan aparat penegak hukum untuk mengusut pihak yang menyebarkan informasi bahwa BIN menjemput eks Ketum Demokrat Subur Budhisantoso. M Rahmat, si penyebar tudingan tersebut kini bersembunyi.

"Saya juga khawatir dijemput BIN. Makanya sembunyi," ujar Rahmat ketika dihubungi, Sabtu (19/9/2013).

Rahmat tentunya menutup informasi di mana kini dia berada. Namun dia menyampaikan, tempat persembunyiannya itu, cukup aman.

"Istirahat dulu di suatu tempat yang kira-kira aman," ujar Rahmat.

Eks Wakil Direktur Eksekutif Partai Demokrat itu adalah moderator dalam acara Diskusi Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) ini digelar di kediaman Anas Urbaningrum di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (18/10/2013). Dalam diskusi itu dia menyampaikan bahwa Prof Subur yang sedianya menjadi pembicara tidak hadir karena dijemput BIN.

Diskusi itu sendiri bertema 'Dinasti Versus Meritokrasi Politik. Sebagai pembicara dalam diskusi itu Anas Urbaningrum, Chusnul Mariyah, dan Prof Subur Budisantoso. Namun Subur tak hadir.

Kepala BIN Marciano Norman membantah mentah-mentah tudingan ini. Pihak Istana juga sudah melakukan croscek ke Prof Subur dan diketahui mantan ketum PD tersebut dalam kondisi baik-baik saja.








Cara Cepat Hamil Alami Rahasia Dokter

Like dan share ya sobat...
Link Artikel: http://beritainfosehat.blogspot.com/2013/10/video-kronologis-prof-subur-di-jemput.html
Rating Artikel: 100% based on 9999 ratings. 99 user reviews.

Comments :

No comments:

Post a Comment