KRONOLOGIS RUSUH DI MUSI RAWAS 2013 Penyebab Aksi Unjuk Rasa Warga Pemekaran Wilayah Di Musi Rawas Sumsel. Ribuan warga di Kecamatan Musi Rawas, Sumatera Selatan, yang menuntut pemekaran daerah Kabupaten Muratara bentrok dengan polisi. Unjuk rasa digelar karena tidak dikabulkannya pengajuan pemekaran wilayah itu.
Massa yang menggelar aksi penutupan Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di kawasan itu sejak Senin, 29 April 2013, dan menolak dibubarkan petugas meski sudah malam hari. Warga pun melakukan perlawanan.
Tak puas hanya membakar dua mobil patroli, mereka membakar bangunan Polsek Rupit, Musi Rawas, Sumsel. "Masa menolak kami bubarkan, mereka bertindak anarkis dan Polsek Rupit dibakar," Kapolres Musi Rawas, Ajun Komisaris Besar Barly Ramadhan.
Aksi yang menutup Jalan Lintas Sumatera itu membuat macet total di jalur yang menghubungkan Palembang dan Bengkulu. Bahkan, lalu lintas nyaris terpaku tak bergerak akibat aksi ini. Aksi itu berlangusng hingga malam hari, dan membuat petugas melakukan pembubaran.
Massa menolak membuka jalur yang diblokir itu, dan malah melempari petugas dengan batu. Akibat bentrokan itu, 4 warga tewas, puluhan warga luka-luka, dan enam polisi terluka. Hingga saat ini situasi di Kecamatan Musi Rawas masih tegang. Pengamanan masih dilakukan tim gabungan Polisi dan TNI.
"Memang benar sudah empat warga meninggal, empat warga luka-luka dan ada enam anggota saya yang terluka parah," kata Kapolres Musi Rawas, Ajun Komisaris Besar Barly Ramadhan, Selasa, 30 April 2013.
Menurut Barly Ramadhan, kerusuhan terjadi karena warga yang melakukan unjuk rasa di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tidak mau membubarkan diri sampai malam hari. Kerusuhan terjadi saat petugas berusaha membubarkan massa.
"Kejadian semalam pukul 20.20 WIB. Situasi menjadi chaos dan terjadi ricuh," katanya.
Keributan baru dapat diredam menjelan tengah malam. Pengamanan terus dilakukan dengan mengerahkan petugas gabungan dengan bantuan dari Polda Sumsel. Hingga kini pengamanan masih dilakukan di sekitar Polsek Rupit.
Rating Artikel: 100% based on 9999 ratings. 99 user reviews.
No comments:
Post a Comment