RENCANA PEMBUATAN SODETAN CILIWUNG CISADANE Jokowi - Rano Karno Bertemu Bahas Cisadane Banten. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, akan menggelar pertemuan dengan Wakil Gubernur Banten, Rano Karno. Pada pertemuan itu akan dibicarakan tentang rencana pembuatan sodetan Ciliwung-Cisadane.
"Besok saya mau ketemu sama Pak Rano, sama pak walikota, sama pak bupati. Bicara soal Cisadane," kata Jokowi saat meninjau lokasi banjir Bukit Duri, Jakarta Selatan, Jumat 24 Januari 2014.
Terkait pertemuan itu, Jokowi tidak menjelaskan apa saja yang akan dibahas dan jam berapa tepatnya. Menurut Jokowi, pertemuan besok hanya pertemuan perkenalan saja untuk menyelesaikan sebuah permasalahan.
"Setiap masalah ya harus ketemu dulu. Yang kedua baru bicara. Awalnya ya harus kenalan dulu. Belum tahu jam berapa," tutur Jokowi.
Keberatan Banten
Sebelum rencana pertemuan itu, pemerintah Provinsi Banten sudah menyatakan keberatan atas rencana pembuatan sodetan Kali Ciliwung-Cisadane untuk mengatasi banjir di Jakarta. Namun permasalahan ini belum dibicarakan secara resmi oleh Pemprov DKI dan Pemprov Banten.
Menurut Wakil Gubernur Banten, Rano Karno, Kali Cisadane dipastikan akan kelebihan beban bila mendapat limpahan air dari Ciliwung. Padahal, kapasitas di Cisadane saat ini sudah cukup tinggi. Karena itu, dia menolak sodetan tanpa normalisasi kali terlebih dulu.
"Banjir di Tangerang saja menyebar dan merata. Saya setuju dengan Wali Kota dan Bupati Tangerang, agar kita jangan bicara sodetan dulu, tapi jalurnya yang harus dipersiapkan," kata Rano Karno saat memantau kondisi pintu air 10, Rabu, 22 Januari 2014.
Diketahui, panjang sodetan Ciliwung-Cisadane 1,9 kilometer dengan dua terowongan. Kemudian bisa mengalirkan air 300 meter kubik per detik untuk masing-masing terowongan dan aair yang dialirkan dari Ciliwung ke Cisadane 600 meter kubik per detik. Hulu sodetan sendiri berada di Bendung Katulampa (Bantar Kemang), Bogor, Jawa Barat. Kemudian bermuara di empang Cisadane).
?Sebelum disodet, debit air yang melintas Ciliwung 790 kubik per detik dan sesudah disodet menjadi 490 kubik per detik. Kemudian debit air di Cisadane sebelum disodet 810 meter kubik per detik dan sesudah 970 meter kubik per detik. Kemudian Cisadane Pasar Baru sebelum disodet mengalirkan air 1.900 kubik per detik dan sesudah disodet mengalirkan air 1.600 kubik per detik.
Link Artikel: http://beritainfosehat.blogspot.com/2014/01/rencana-pembuatan-sodetan-ciliwung.html
Rating Artikel: 100% based on 9999 ratings. 99 user reviews.
Rating Artikel: 100% based on 9999 ratings. 99 user reviews.
No comments:
Post a Comment