[VIDEO] KRONOLOGIS ERUPSI GUNUNG SINABUNG 2014 Identitas Korban Tewas Terkena Awan Panas Sinabung. Korban tewas akibat erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara bertambah menjadi 14 orang. Seluruh korban tewas setelah terkena awan panas, Sabtu 1 Februari 2014.
Seluruh korban ditemukan di Desa Suka Meriah, Kecamatan Payung. Petugas juga masih terus berupaya mengevakuasi 10 jenazah korban yang ditemukan. Tebalnya debu vulkanik cukup menyulitkan proses evakuasi.
Sabrina mengimbau agar warga menjauhi radius lima kilometer dari puncak Gunung Sinabung. Petugas juga akan memperketat pengawasan untuk mencegah warga memasuki zona berbahaya.
Selain memakan korban tewas, tiga warga terpaksa menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Eferina, Brastagi karena mengalami luka bakar akibat terkena awan panas.
4 Pelajar Tewas Terkena Awan Panas Sinabung
Empat korban tewas terkena awan panas erupsi Gunung Sinabung, di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Sabtu 1 Februari 2014 diketahui berstatus pelajar SMK. Saat ini seluruh korban masih berada di Rumah Sakit Umum Kabanjahe.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun korban tewas teridentifikasi sebagai Diva Nusantara pelajar kelas 2 SMK Cinta Rakyat warga Kecamatan Merdeka, Daud Surbakti (16) warga Selandi, Kecamatan Payung, dan Alexander Sembiring (17) warga Berastagi.
Sedangkan seorang remaja lagi masih belum diketahui identitasnya. "Kami masih melakukan identifikasi dengan memanggil sejumlah orang yang mengenali jasad korban" kata Sabrina Tarigan, Kepala Penanggulangan Bencana Sinabung.
Tercatat erupsi Gunung Sinabung telah terjadi berulang pada hari ini. Luncuran awan panas mencapai 4,5 kilometer kea rah Desa Suka Meriah dan Bekerah.
Para korban seluruhnya ditemukan di Desa Suka Meriah, Kecamatan Payung. Sejauh ini yang sudah ditemukan empat orang korban tewas, dan tiga orang korban luka bakar. Tebalnya debu vulkanik cukup menyulitkan proses evakuasi
Wartawan Media Lokal Tewas Terkena Awan Panas Sinabung
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis daftar 11 korban tewas terkena awas panas erupsi Gunung Sinabung. Salah satu korban adalah mantan kontributor tvOne bernama Rizal Sahputra.
"Kami segenap keluarga besar tvOne turut berduka cita atas meninggalnya Rizal Sahputra dan juga korban Sinanbung lainnya," kata Ecep S Yasa, GM News tvOne dalam keterangan tertulis, hari ini.
Diketahui, Rizal sudah dua tahun terakhir mundur dari kontributor tvOne Medan, dan saat ini sudah bekerja di media lokal, Jurnal Medan.
"Namun kami tetap mengucapkan bela sungkawa, karena Rizal pernah bersama kami, keluarga besar tvOne," tambah Ecep.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, menyebutkan 11 orang tewas akibat awan panas Sinabung. Delapan korban tewas lainnya yang sudah bisa diidentifikasi adalah
1. Alexander Sembiring (Warga Simpang Korpi Kabanjahe, pelajar SMA 1 Merdeka)
2. Daud Surbakti (17), Desa Payung, Pelajar
3. Dipa Nusantara (17), SMA Brastagi
4. David (17), Kelas 2 SMK Simpang Korpri
5. Mahal Sembiring (25), guru honor SD Gurukinayan, asal Payung.
6. Teken sembiring (47 ), Desa Gurki
7. Santun Siregar (25) GMKI Kuta Cane, mahasiswa
Selain itu, terdapat tiga orang korban tewas (belum terindentifikasi) masih dalam perjalanan ke RSU Kabanjahe.
Sedangkan tiga korban luka adalah Sehat Sembiring (48) dan anaknya bernama Surya Sembiring (21) yang merupakan warga Kabanjahe.
Keduanya akan berziarah ke Desa Sukameriah di bagian atas yang terletak di 2,7 km dari kawah Gunung Sinabung.
Korban ketiga yang mengalami luka adalah Doni Milala (60) warga Desa Sukameriah yang sedang menengok rumahnya setelah ditinggal mengungsi. Ketiga korban saat ini dirawat intensif di RS Evarina Etatham Kabanjahe, Karo.
Identitas Korban Pelajar Tewas Gunung Sinabung
Delapan orang tewas akibat terkena awan panas Gunung Sinabung. Menurut informasi, mereka adalah pelajar yang tengah plesiran melihat-lihat gunung berapi.
"Jumlah korban awan panas dari erupsi Gunung Sinabung ada delapan orang. Empat orang di antaranya sudah diidentifikasi, sedangkan empat lainnya sedang dalam proses identifikasi di RSU Kabanjahe," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam keterangannya pada Sabtu, 1 Januari 2014.
Sutopo mengatakan, para korban tersebut berada di lintasan awan panas di Desa Sukameriah yang berjarak tiga kilometer dari kawah gunung.
"Menurut informasi sementara, semua korban adalah pelajar SMK Brastagi dan SMK Kabanjahe yang sedang jalan-jalan melihat Gunung Sinabung di Desa Sukameriah," ujar Sutopo.
BNPB pun memperkirakan masih ada beberapa korban lain. Tapi, hingga saat ini, belum bisa dievakuasi.
Berikut adalah nama korban tewas yang berhasil diidentifikasi:
1. Alexander Sembiring (Warga Simpang Korpi Kabanjahe, pelajar SMA 1 Merdeka).
2. Daud Surbakti (17 th, Desa Payung, Pelajar).
3. Dipa Nusantara (17 th, SMA Brastagi).
4. David (17 th, Kelas 2 STP Simpang Korpri)
"Korban lain belum dapat dievakuasi karena adanya potensi susulan awan panas di lokasi TKP," kata dia.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan, potensi susulan awan panas masih berpotensi terjadi sehingga evakuasi dihentikan.
Pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengeluhkan masih adanya warga yang masih memasuki zona berbahaya itu. Padahal, sudah dipasang rambu-rambu, sosialisasi, serta petugas yang berjaga-jaga.
"Upaya pelarangan warga masuk hingga radius lima kilometer sebagai daerah terlarang, namun masih ada saja warga yang masuk ke zona berbahaya," tuturnya.
Link Artikel: http://beritainfosehat.blogspot.com/2014/02/video-kronologis-erupsi-gunung-sinabung.html
Rating Artikel: 100% based on 9999 ratings. 99 user reviews.
Rating Artikel: 100% based on 9999 ratings. 99 user reviews.
No comments:
Post a Comment