Info Dunia Kehidupan Artis dan Tips Kesehatan Terbaru 2015

[FOTO] PENYEBAB KANTOR KPUD SUMBA BARAT DAYA NTT DIBAKAR MASSA 200 Ribu Surat Suara Hangus Terbakar

Cara Cepat Hamil Alami Rahasia Dokter

[FOTO] PENYEBAB KANTOR KPUD SUMBA BARAT DAYA NTT DIBAKAR MASSA 200 Ribu Surat Suara Hangus Terbakar. Kantor KPUD (Komisi Pemilihan Umum Daerah) Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur dibakar ratusan massa, Jumat kemarin 28 Maret 2014.

VIDEO KRONOLOGIS KANTOR KPUD SUMBA BARAT DAYA NTT DIBAKAR MASSA 200 Ribu Surat Suara Hangus Terbakar

Akibat pembakaran ini, kantor KPUD mengalami kerusakan dan banyak logistik Pemilu, termasuk kertas-kertas suara, tidak bisa dipakai lagi.

Ketua KPU Pusat, Husni Kamil Manik, mengatakan belum mengetahui secara pasti jumlah besaran kerugian. Namun ia memastikan 200.000 surat suara ikut terbakar dalam kerusuhan itu.

"Untuk kerugian belum dihitung. Tapi jumlah semua surat suara terbakar sekitar 200 ribu," ujar Husni di kantornya, Jakarta, Sabtu 29 Maret 2014.

Namun, ia memastikan peristiwa kerusuhan dan terbakarnya surat suara tidak akan mengganggu jalannya pemilu legislatif yang hanya tinggal 11 hari lagi.

Ia mengatakan KPU NTT saat ini sedang melakukan upaya pemulihan situasi dengan cepat. "Semua surat suara yang terbakar akan diganti. Sekarang ini sedang berproses. Kemarin sudah ada rapat di Kupang di tingkat pemerintahan provinsi. Mereka akan melakukan recovery dengan cepat dan meminta pemungutan suara tetap berjalan pada 9 April," ujar Husni.

Pembakaran kantor KPUD dilakukan oleh massa pendukung dari salah satu calon Bupati Kabupaten Sumba Barat Daya, akibat dari kisruh Pilkada yang berlarut-larut.


Cara Cepat Hamil Alami Rahasia Dokter

Like dan share ya sobat...
Link Artikel: http://beritainfosehat.blogspot.com/2014/03/foto-penyebab-kantor-kpud-sumba-barat.html
Rating Artikel: 100% based on 9999 ratings. 99 user reviews.

[FOTO] PENYEBAB KANTOR KPUD SUMBA BARAT DAYA NTT DIBAKAR MASSA 200 Ribu Surat Suara Hangus Terbakar

Posted by Berita Info Sehat, Published at 6:16 AM and have 0 comments
Comments :

No comments:

Post a Comment